Pernikahan merupakan pengikatan janji nikah yang dirayakan atau dilaksanakan oleh dua orang dengan maksud meresmikan ikatan perkawinan secara norma agama, norma hukum, dan norma sosial. Calon mempelai akan sibuk mempersiapkan berbagai macam keperluan untuk pernikahan. Menabung untuk persiapan pernikahan menjadi salah satu persiapan yang harus dilakukan oleh pasangan.
BACA JUGA: SIAPKAN ASET SEBELUM MENIKAH INI CARANYA
Menabung untuk Persiapan Pernikahan
1. Menabung dengan menyisihkan gaji
Salah satu cara menabung untuk persiapan pernikahan adalah dengan menyisihkan gaji Anda. Mulai dari menyisihkan sebagian dari gaji Anda dengan konsisten dan teratur.
2. Batasi pengeluaran untuk senang-senang
Membatasi pengeluaran untuk senang-senang menjadi salah satu cara menabung untuk persiapan pernikahan selanjutnya. Ini karena Anda akan mengurangi penegluaran dan menyisihkannya untuk yang lebih penting.
3. Menyiapkan biaya kehamilan dan persalinan
Setelah menikah, tentu Anda akan perlu menyiapkan biaya kehamilan dan persalinan. Jadi, sebaiknya Anda menyiapkannya dari jauh hari sebelum pernikahan. Menabung untuk persiapan pernikahan termasuk didalamnya adalah menyiapkan biaya kehamilan dan persalinan.
4. Menyiapkan biaya pendidikan anak
Biaya pendidikan anak juga merupakan salah satu yang perlu Anda persiapkan. Ini karena biayanya yang tergolong besar dan jika Anda persiapkan sejak awal tentu akan mengurangi risiko masalah keuangan di masa depan.
Perubahan yang Dialami Pasangan Setelah Menikah
Mungkin bagi Anda yang telah menyiapkan segala keperluan pernikahan termasuk menabung untuk persiapan pernikahan, maka tinggal waktu yang Anda nantikan bukan? Ada berbagai perubahan yang dialami pasangan setelah menikah. Apa saja? Simak uraian berikut ini:
1. Pasangan Tak Merasa Perlu Tampil Pesona atau Menjadi Sopan
Setelah menikah, sebagian pasangan merasa tidak perlu lagi tampil pesona atau sopan. Perubahan ini sangat umum, apalagi saat ia mengalami masalah di tempat bekerja. Bisa juga karena mereka merasa nyaman dengan kebiasaan masing-masing pasangan dan tidak perlu menutupi kepribadian aslinya lagi.
2. Pasangan Tak Berusaha untuk Terlihat Rapi
Memang, setelah menikah, kebanyakan pasangan tak lagi memperhatikan penampilannya dibandingkan saat mereka masih pacaran. Karena setelah menikah, yang menjadi perhatian mereka bagaimana mereka bisa memberikan kebutuhan pasangannya. Inilah salah satu perubahan yang dialami pasangan setelah menikah yang paling umum.
3. Pasangan Cenderung Lebih Malas
Biasanya sebelum menikah pasangan jarang menolak setiap permintaan pasangannya. Bahkan sering pula keperluan mereka ditunda untuk memenuhi kebutuhan pasangannya. Namun, setelah menikah umumnya pasangan cenderung lebih malas. Ini juga menjadi salah satu perubahan yang dialami pasangan setelah menikah yang paling sering menyerang kaum adam.
4. Pasangan Menjadi Lebih Bertanggung Jawab
Seorang pria sebelum menikah sudah memikirkan menjadi suami memiliki tanggung jawab lebih besar, terutama dalam menafkahi keluarganya. Begitu pula dengan wanita yang lebih memikirkan tanggung jawab sebagai istri dan ibu.
5. Waktu Buat Pasangan Semakin Sedikit
Setelah menikah, biasanya waktu untuk pasangan semakin sedikit. Ini umumnya terjadi pada kaum Adam.
Biasanya alasannya karena sebagai suami ia berkewajiban untuk bekerja keras dan hasilnya diberikan untuk istrinya atau keluarganya. Jadi, bagi kaum hawa jangan heran, bila saat pacaran ia ada kapan saja Anda butuhkan tapi kini tidak.
6. Mereka Tidak dapat Melakukan Pembicaraan Seperti Sebelumnya
Masalah komunikasi juga menjadi salah satu hal yang berubah setelah menikah. Terkadang waktu untuk berdiskusi semakin terbatas. Komunikasi yang dibangun terkadang begitu hambar dan tidak semesra saat Anda sebelum menikah.
7. Mereka Mengalami Perubahan Fisik
Perubahan fisik pun turut berubah setelah menikah. Baik pria maupun wanita setelah menikah tak lagi memperhatikan bentuk tubuhnya. Pekerjaan membuat ia lupa dengan kesehatan. Dari mulai jarang berolahraga hingga membuat perut menjadi buncit.