Home  »  Review   »  
Review

Amabrush, Sikat Gigi yang Bekerja Otomatis Tanpa Perlu Dipegang

[Foto: telegraph.co.uk]
Tak bisa dipungkiri, perkembangan teknologi semakin mempermudah berbagai aspek kehidupan manusia. Salah satunya adalah di bidang kesehatan, seperti kebersihan gigi dan mulut. Baru-baru ini, muncul sebuah sikat gigi otomatis pertama di dunia yang memudahkan orang dalam menggosok gigi.

Adalah Amabrush, sikat gigi otomatis yang penggunaannya cukup ditempelkan pada gigi. Jadi, Anda tidak perlu memegangnya saat menyikat gigi. Dengan alat ini, gigi Anda pun akan menjadi bersih dalam waktu 10 detik saja. Itu karena Amabrush menggunakan getaran yang dihasilkan dari motor kecil daripada gerakan tangan yang berulang-ulang saat menyikat gigi.

Berawal dari fakta yang menyebutkan bahwa ada 10 jam waktu yang terbuang hanya untuk menyikat gigi setiap tahunnya, pada akhirnya, tim ahli bioteknologi dan visioner perawatan gigi ingin mengubah hal tersebut dengan menggunakan teknologi.

Amabrush memiliki dua komponen utama, yakni ‘mouthpiece’ dan ‘handpiece’. Mouthpiece adalah bagian yang ditempelkan ke dalam mulut. Bagian mouthpiece terbuat dari silikon antibakteri yang akan membunuh 99,99 persen bakteri. Sedangkan handpiece adalah bagian pengganti tangkai sikat yang berisi motor dan sebuah pompa mikro.

Selain itu, Amabrush juga menyalurkan pasta gigi melalui serangkaian saluran mikro. Saluran tersebut segaris dengan bulu halus yang akan membersihkan gigi secara bersamaan.


Untuk menggunakannya, Anda cukup menekan tombol pada bagian handpiece. Lalu, biarkan selama 10 detik dan alat itu akan bekerja untuk membersihkan gigi. Setelah selesai, Anda tinggal berkumur-kumur seperti biasanya. Sikat gigi otomatis ini menggunakan kapsul pasta gigi khusus yang terhubung dengan bagian handpiece.

Pasta gigi ini dijual seharga 3,40 USD (sekitar Rp 44.000). Anda bisa menggunakannya selama sebulan jika menyikat gigi dua kali sehari. Seperti sikat gigi umumnya, silikon pada Ambrush juga harus diganti setiap 3-6 bulan sekali. Harga silikon ini adalah 7 USD (sekitar Rp 91.000).

Pencipta Amabrush mengklaim, sikat gigi ini mampu membersihkan gigi 12 kali lebih cepat daripada sikat gigi yang biasa digunakan.  “Jika Anda menyikat gigi selama 120 detik dengan sikat gigi biasa (manual atau elektrik), maka setiap permukaan gigi hanya disikat hanya selama 1.25 detik. Faktanya Anda punya 32 gigi dan tiap gigi punya tiga permukaan.”

“Amabrush menyikat semua permukaan gigi selama 10 detik. Artinya, setiap permukaan gigi disikat 8 kali lebih lama dan total durasi menyikat gigi 12 lebih cepat.”

Hanya pas untuk rahang tanpa kelainan letak gigi

Sebelumnya, pecipta Amabrush sudah menganalisis 2.000 rahang pria dan wanita. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan rancangan sikat gigi dengan satu ukuran untuk semuanya. Pembuatnya mengklaim, hanya terdapat perbedaan kecil pada rahang sehingga bisa rata dengan bahan yang lembut. Meski demikian, alat ini hanya pas untuk rahang tanpa kelainan letak gigi.

Motor dan pompa mikro untuk menghidupkan Amabrush ini memiliki getaran dengan kekuatan amplitude 9,5 G. Hasilnya, gerakan menyikat gigi menjadi lebih teratur dan bersamaan, serta frekuensinya bisa diubah-ubah.

Amabrush bisa digunakan selama 28 kali sesi menyikat gigi atau dua minggu dengan penggunaan dua kali sehari. Jika energi tanpa kabel ini sudah lemah, Anda bisa mengisi ulang layaknya smartphone.

Sepertinya, Amabrush menarik minat banyak orang. Hal tersebut terlihat dalam sesi penggalangan dana untuk memproduksi sikat gigi ini, dimana berhasil mengumpulkan 50.000 euro dalam satu jam saja.

Sikat gigi otomatis pertama di dunia ini mulai dipasarkan pada Desember 2017 mendatang dan akan dibanderol dengan harga 90 USD atau sekitar Rp 1,1 juta. Tertarik membelinya?