Pernyataan ini diumumkan di sela-sela pelaporan laba kuartal ketiga Apple 2016, di mana perusahaan yang berbasis di California Cupertin0 ini melaporkan pertumbuhan penjualan iPad untuk pertama kalinya selama 10 kuartal terakhir dan penjualan iPhone SE yang lebih baik dari perkiraan untuk. Namun, Cook tidak membeberkan secara rinci jumlah toko yang akan dibangun atau memberitahukan kerangka waktu perkembangan toko-toko tersebut.
“Saat ini, India sekarang adalah salah satu pasar kami yang paling cepat berkembang. Dalam tiga kuartal pertama pada tahun fiskal ini, penjualan iPhone di India naik 51 persen,” katanya. “Kami sangat berharap dapat membuka toko ritel di India dan kami juga melihat potensi besar pada negara yang sangat ‘hidup’ ini.”
Untuk saat ini, iPhone dan iPad hanya dapat dibeli melalui reseller resmi Apple di India, dan tidak langsung melalui toko ritel Apple. Dengan membuka toko Apple resmi, maka Apple dapat secara efektif memotong perantara dalam penjualan perangkat mereka.
Sebenarnya, Apple sudah berniat untuk membuka toko ritel di negara itu sejak awal tahun ini. Namun, mereka mengurungkan niatnya karena terbentur peraturan pemerintah lokal yang mengharuskan 30 persen bagian dari produk yang dijual di India itu dibuat dan berasal dari India juga.
Dibukanya toko ritel Apple di India akan semakin memperkuat hubungan antara Apple dan India yang telah dijalin selama ini. Pada kunjungan pertama Tim Cook ke India sebagai seorang CEO Apple di bulan Mei lalu, ia mengumumkan sebuah akselerator di India yang bertujuan untuk mendorong perkembangan aplikasi iOS.