Risiko Vonis Penyakit Kritis
Jodoh, maut, rezeki semua sudah ada yang mengatur dan menjadi misteri. Bisa saja hari ini Anda sehat tetapi esok harinya Anda mengalami sakit. Salah satunya adalah dengan vonis dokter tentang penyakit kritis yang Anda miliki.
Tentunya Anda akan merasa kaget menerima kondisi tersebut. Tidak hanya memikirkan dari segi kesehatan, tetapi pasti Anda juga akan memikirkan kondisi keuangan dengan penyakit yang membutuhkan biaya yang tidak sedikit tersebut.
Manajemen Keuangan Keluarga Menghadapi Penyakit Kritis
Penyakit kritis identik dengan penyakit yang sulit disembuhkan. Di samping itu, jenis penyakit kronis selalu banyak membutuhkan keuangan yang stabil atau berlebih agar Anda lebih nyaman saat membayar biaya perawatan saat sakit dan setelah kesembuhan Anda.
Itu sebabnya, sebelum hal itu terjadi, wajib untuk Anda merencanakan finansial yang matang dalam mempersiapkan segala macam kondisi di masa depan. Orang-orang mungkin tidak memperhatikan persiapan keuangan untuk kesehatan, sebab banyak yang masih berpikir memiliki asuransi kesehatan dari tempat bekerja saja sudah bisa mencukupi semua pengeluarannya.
Sudah pasti ini merupakan hal yang salah, sebab asuransi yang diberikan oleh tempat Anda bekerja bukan sesuatu yang permanen, karena asuransi yang diberikan dari tempat Anda bekerja tersebut, hanya akan diberikan pada karyawan perusahaan dan tidak termasuk untuk semua keluarga Anda.
Lalu bagaimana kalau kejadian vonis penyakit kritis ini menimpa salah satu anggota keluarga Anda? Begini cara memaksimalkan manajemen keuangan keluarga saat terkena vonis penyakit kritis:
1. Mengenali Jenis Penyakit yang Anda Alami
Sebelum Anda mengambil tindakan berobat, ada baiknya untuk mengenali jenis penyakit kritis apa yang Anda alami. Dengan mengenali jenis penyakit, Anda akan lebih mudah mencari informasi dari berbagai sumber medis maupun non-medis.
Selain itu, mengenali penyakit ini dapat membantu Anda dalam mengambil tindakan dalam melakukan pengobatan, serta cara manajemen keuangan saat hendak berobat jalan atau rawat inap.
2. Memiliki Tabungan Khusus
Memiliki asuransi memang baik, tetapi alangkah lebih baiknya bila Anda memiliki tabungan khusus yang dialokasikan khusus untuk kesehatan sebelum terjadinya vonis dokter akibat penyakit kritis yang Anda atau anggota keluarga derita.
Hal ini bisa meringankan keuangan keluarga ketika suatu saat Anda membutuhkan banyak dana untuk membayar biaya pengobatan. Untuk itu, melakukan manajemen keuangan keluarga adalah tugas diri Anda sendiri dalam mengatur keuangan.
BACA JUGA: INGIN HIDUP TENANG WALAUPUN DIVONIS PENYAKIT KRITIS? MAKSIMALKAN RENCANA FINANSIAL ANDA!
3. Ambil Semua Fasilitas Kesehatan yang Ditawarkan Kantor
Sejak kemunculan BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, setiap perusahaan diwajibkan untuk mengasuransikan karyawannya. Hal ini diterapkan untuk memberikan rasa tenang dan nyaman atas risiko yang mungkin terjadi.
Selain itu biasanya satu perusahaan akan mengambil asuransi lainnya dari perusahaan rekanannya untuk karyawan yang bekerja untuknya. Anda bisa memanfaatkan kedua fasilitas asuransi ini saat melakukan perawatan penyakit kritis.
4. Ambil Semua Keuntungan atau Kelebihan Asuransi yang Anda Miliki
Tindakan ini memang membutuhkan banyak biaya tambahan, karena semakin banyak keuntungan yang ditawarkan oleh perusahaan asuransi dimasukkan ke dalam perlindungan Anda, maka semakin mahal pula tarif premi yang harus dibayarkan.
Ketika Anda divonis mengidap penyakit kritis oleh dokter, sebaiknya tanyakan secara mendetail agar Anda jelas menerima informasi dari dokter. Jangan menjadi orang yang pasif, sebab ini menyangkut diri Anda di kemudian hari.
5. Ikut Komunitas
Terkadang saat Anda mengalami atau divonis satu penyakit ada baiknya Anda jangan panik. Kepanikan ini hanya akan membuat Anda semakin stres dan melupakan taktik untuk melakukan manajemen keuangan keluarga untuk penyakit ini.
Saat ini banyak sekali komunitas-komunitas yang berkaitan dengan satu penyakit kritis, misalnya komunitas kanker, jantung, atau HIV. Dengan mengikuti komunitas, mereka akan mencoba mencari dana untuk kesembuhan penyakit. Dengan kata lain mereka akan mencari sponsor untuk mengobati penyakit Anda.
Dalam melakukan manajemen keuangan keluarga, dibutuhkan kreativitas dalam mengolahnya, terlebih lagi jika Anda mengalami vonis penyakit kritis. Sebaiknya Anda tidak perlu panik dan ikuti cara maksimalkan keuangan saat kena vonis penyakit kritis tersebut.
BACA JUGA: ASURANSI, OBAT TERBAIK UNTUK LINDUNGI DIRI DARI PENYAKIT KRITIS