Sama seperti pendahulunya, Windows 10 telah dilengkapi dengan fitur untuk menonaktifkan program startup atau aplikasi yang dimuat bersamaan dengan Windows. Cara untuk melakukannya adalah masuk ke dalam tab Task Manager –> Startup, kemudian Anda pun dapat melihat semua program yang dimuat secara bersamaan dengan Windows 10 lalu menghapus program agar tidak lagi dimuat secara bersamaan dengan Windows pada saat startup.
Selain menunjukkan program-program yang dijalankan pada saat startup, tab Startup pada Task Manager ini juga menunjukkan dampak program startup pada proses booting Windows. Sebaiknya, nonaktifkan program “berdampak tinggi” (high impact) untuk mempercepat waktu booting — kecuali jika program tersebut benar-benar diperlukan oleh sistem. Misalnya, jangan pernah sama sekali menghapus antivirus, firewall dan perangkat lunak keamanan lainnya dari daftar program-program startup.
Saat sedang menonaktifkan program-program startup, Anda bisa saja melihat program atau entry yang tidak pernah Anda dengar sebelumnya. Untuk memeriksa keaslian dari program yang tak dikenal tersebut, Anda bisa mengecek lokasi program-program tersebut pada PC Anda. Untungnya, menemukan lokasi dari program-program startup sangatlah mudah. Dengan menggunakan Task Manager saja, Anda bisa menemukan lokasi program startup tersebut. Berikut ini adalah cara-cara untuk melakukannya.
Menemukan lokasi program startup pada PC Windows 10
Untuk mengakses folder Startup, Anda bisa tinggal mengetik Shell: startup pada kotak Run command,
- Langkah 1: Buka Task Manager. Ada banyak cara untuk membuka Task Manager di PC Windows 10, namun menggunakan shortcut Ctrl + Shift + Esc akan lebih mudah. Klik More details untuk melihat tampilan yang lebih lengkap.
- Langkah 2: Sekarang, waktunya untuk pindah ke tab Startup
- Langkah 3: Klik kanan pada program startup yang dimaksud, kemudian klik Open file location untuk membuka lokasi asli program pada PC Windows 10 Anda di File Explorer.