Home  »  Tips & Guide   »  
Tips & Guide

Diet Sehat di Bulan Puasa

Berdasarkan penelitian ilmu kedokteran, melakukan puasa di bulan Ramadhan memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh dan pikiran seseorang. Tidak sedikit orang yang memanfaatkan momen puasa sebagai sarana diet sehat.
 
Namun, banyak pula yang akhirnya khawatir dengan jadwal diet yang telah direncanakan. Mereka takut kalau diet akan berubah dan tentunya akan memengaruhi hasil yang diharapkan. 
 

Puasa Ramadhan dan Diet Ketat

Bagi sebagian orang, diet menjadi gaya hidup sehat jika pola makannya diperhatikan. Seringkali orang sangat ingin berat badannya turun. Kemudian ia melakukan diet ketat sampai-sampai tidak mengkonsumsi karbohidrat sama sekali.
Padahal, karbohidrat menjadi hal penting dalam membentuk tenaga dalam tubuh. Alhasil, diet ini akan membuat tubuh mengalami ketidakseimbangan. Apalagi saat puasa perut Anda akan kosong selama berjam-jam.
 

Tips Diet Saat Puasa Ramadhan

Jika Anda ingin melakukan diet, sebaiknya lakukanlah diet sehat yang memperhatikan segi kesehatan. Untuk mendapatkan diet sehat di bulan puasa, kami berikan tipsnya:
 

1. Buatlah Jadwal Makan

Ketika puasa menjelang, pastinya jadwal makan Anda menjadi tidak beraturan seperti biasanya. Tetapi sebenarnya, Anda bisa mengatur kembali jadwal makan dimulai dari saat sahur, berbuka, dan juga saat malam hari.
Anggaplah sahur menjadi jadwal makan pagi, berbuka menjadi jam ngemil, dan makanlah pada malam hari sebagai makan malam. Manfaatkan ketiga momen tersebut sebagai jadwal asupan gizi Anda agar tubuh tetap memiliki tenaga di siang hari ketika berpuasa.
 

2. Kontrol Makanan Manis

Ketika berpuasa, kadar gula dalam tubuh akan berkurang. Untuk itu dibutuhkan sesuatu yang manis ketika berbuka. Makanan tradisional Indonesia seperti kolak atau biji salak selalu mendapatkan kehormatan untuk menjadi makanan pembuka saat berbuka.
Pastinya hal ini bisa membuat diet Anda menjadi terganggu. Ada baiknya Anda kontrol kembali makanan manis yang masuk ke dalam tubuh. Apalagi jika Anda memiliki penyakit diabetes, tentunya ini dapat membahayakan kesehatan. 
 
 

3. Hindari Makan Gorengan


Gorengan memang enak karena rasanya yang renyah. Apalagi dimakan dengan cabai rawit menambah nikmat. Bisa-bisa Anda dapat menghabiskan sepiring gorengan sendirian, tanpa konsumsi makanan yang lain
Rasa enak gorengan tersebut ternyata hanya sebatas di mulut saja. Gorengan memiliki kandungan minyak yang banyak sehingga dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Sebaiknya hindari makanan berminyak seperti gorengan agar lemak dan kolesterol dalam tubuh tidak meningkat.
 

4. Makanan Kaya Akan Serat

Ketika berpuasa, sebaiknya Anda lebih banyak mengonsumsi serat. Makanan kaya serat sangat baik untuk pencernaan dan sangat mudah diserap oleh tubuh. Konsumsi kacang-kacangan, sayuran, dan buah untuk memenuhi kebutuhan serat tubuh Anda.
 

5. Hindari Minuman Dingin

Selama berpuasa, tubuh akan mengalami dehidrasi dan akan lebih merasa haus. Biasanya Anda akan memilih untuk meminum air es agar rasa haus berkurang. Padahal, berbuka puasa dengan meminum air es hanya akan menambah asam lambung dalam tubuh meningkat.
Minumlah air hangat terlebih dahulu ketika berbuka puasa. Dengan begitu, lambung Anda tidak akan terkejut dan dapat mencerna makanan dengan baik. Selain itu, Anda juga akan terhindar dari gigi sensitif yang mendera.
 

6. Berolah Raga

Berpuasa bukan berarti Anda harus menghentikan kebiasaan untuk kebugaran tubuh. Kegiatan olah raga bisa terus Anda lakukan setiap harinya, hanya bedanya, Anda bisa mengubah jam-nya saja.
Misalkan, di hari biasa Anda ber-olah raga pada sore atau pagi hari, pada Bulan Ramadhan jam tersebut bisa Anda ubah ke malam hari setelah jam makan malam. Lakukanlah olahraga ringan yang bisa Anda lakukan saat berpuasa seperti yoga, pilates, atau lari di treadmill dalam waktu yang tidak terlalu lama.  
 
Di bulan puasa, Anda masih dapat melakukan diet sehat untuk menurunkan berat badan. Tetapi, wajib diingat bahwa diet ketat selama bulan puasa bukanlah solusi yang baik. Alih-alih menurunkan berat badan, diet ketat ini malah berakibat buruk untuk tubuh.
 
Diet ketat bukanlah gaya hidup sehat yang bisa Anda lakukan, kapanpun dan dimanapun. Tanpa memperhatikan kesehatan, diet ketat tidaklah berguna. Perhatikan kesehatan Anda agar dapat menjalankan ibadah puasa Ramadhan dengan baik.