Home  »  Tips & Guide   »  
Tips & Guide

Inilah Penyebab Boros Saat Belanja

Kenali penyebab boros dan cara mengelola keuangan yang tepat agar tidak boros. 
Bagi sebagian orang, menjaga hasrat untuk tidak membeli sesuatu yang diinginkan cukuplah sulit. Alhasil, uang di tangan yang seharusnya untuk membeli barang yang diperlukan malah digunakan untuk membeli barang yang tidak penting. 
Mungkin saja dengan menghindari hal-hal yang dapat membuat perilaku tidak hemat atau boros itu dapat ditekan. Berikut ini hal yang perlu Anda hindari agar tidak boros: 
• Sering pergi ke mal: Kegiatan seperti ini akan membuat Anda tergoda untuk mampir ke toko-toko yang menjual berbagai produk menarik meski tidak Anda butuhkan. Jadilah, uang di kantong bertukar dengan produk baru yang tidak terlalu penting. 
• Gengsi: Gara-gara gengsi, ditambah rayuan pramuniaga, sulit untuk menolak barang yang ditawarkan. Solusinya, langsung saja bilang tidak atau menolak dengan sopan kepada pramuniaga jika barang yang ditawarkan tidak Anda perlukan. 
• Diskon: Ini mungkin godaan terberat. Apalagi, jika musim diskon datang, setiap toko pasti menawarkan potongan harga yang menarik. Tidak salah memang, tapi terkadang godaan diskon justru mendorong kita untuk membeli barang-barang yang tidak diperlukan. 
Apalagi terkadang nilai suatu produk mengalami penurunan seiring perkembangan tren dan teknologi. Bisa saja harga satu barang pada beberapa bulan berikutnya sama dengan harga dengan potongan diskon saat ini. 
• Tidak ada rencana belanja: Berbelanja juga perlu rencana, jika tidak Anda akan membeli macam-macam barang yang tidak dibutuhkan. Bagaimana cara mengelola keuangan yang tepat untuk mengatasinya? Tulis apa yang mau dibeli dan bawa uang sesuai perkiraan total belanja Anda. 
Selain hal di atas, beberapa pakar keuangan seperti Prita Ghozie juga menganjurkan agar setiap individu atau keluarga menyediakan apa yang disebut dana darurat, yaitu sebuah dana untuk keperluan mendadak atau biasa disebut biaya tak terduga. 
Semoga info di atas dapat bermanfaat, terutama bagi Anda yang ingin mengendalikan sikap boros.