Home  »  Tips & Guide   »  
Tips & Guide

Jangan Pernah Menyepelekan Tanda-tanda Sakit

Sekilas, sakit kepala atau pegal linu pada bagian tubuh seperti punggung, tulang belakang, pundak, atau kaki adalah hal yang bisa dialami oleh semua orang.  Namun, jika rasa sakit tersebut sering dialami, sebaiknya Anda berhati-hati.

Misalnya, Anda kerap mengeluh sakit kepala. Menurut David Derrer, MD dari the American Academy of Family Physicians, sakit kepala merupakan sinyal adanya gangguan interaksi antara otak, pembuluh darah, dan saraf di sekitarnya. Selama sakit kepala, saraf tertentu dari pembuluh darah dan otot mengirimkan sinyal rasa sakit ke otak (webmd.com, 1 Agustus 2014).

Bahkan, menurut National Institute of  Neurological Disorders and Stroke di Maryland, Amerika Serikat, sakit kepala tiba-tiba bisa jadi merupakan satu dari beberapa tanda seseorang terkena stroke (everydayhealth.com, 16 Juni 2014).

Begitulah, sakit kepala ternyata bisa menjadi indikator terjadinya penyakit tertentu. Begitu juga beberapa sakit lain. Ada beberapa indikator awal yang perlu Anda waspadai. Apa saja?

Kedutan

Umumya orang mengalami kedutan di seputar mata. Namun, kedutan juga bisa kita alami di tubuh bagian lain. Menurut National Parkinson Foundation Amerika, jika Anda kerap kedutan atau bergetar di bagian jari, jempol, tangan, dagu atau mulut, bisa jadi itu merupakan salah satu indikator awal penyakit Parkinson. Namun jangan buru-buru khawatir. Bisa jadi kedutan itu terjadi karena Anda selesai berolahraga berat, terluka, atau akibat obat-obatan tertentu. Untuk itu, Anda perlu waspada jika kedutan terjadi berkali-kali tanpa sebelumnya melakukan olahraga, minum obat tertentu, atau karena terluka (parkinson.org, 20 Maret 2015).

Kesemutan

Kerap kesemutan, serta kemudian seolah-olah merasa ada semacam penebalan pada kulit di tangan dan kaki? Menurut Melinda Ratini, DO dari the American College of Osteopathic Family Practitioners, hal tersebut bisa saja menjadi indikasi awal gejala diabetes (webmd.com, 13 Agustus 2014).


Batuk

Menurut Varnada Karriem-Noorwood, MD, dokter dari sebuah pusat kesehatan di Atlanta Amerika menyebutkan, batuk yang terjadi terus-menerus dan kadang disertai dengan riak yang mengandung bercak darah merupakan salah satu tanda seseorang berpotensi terkena sakit tuberculosis (TBC). Penyakit TBC yang diakibatkan penularan oleh bakteri ini biasanya juga disertai tanda-tanda lain, seperti mudah lelah, napas jadi pendek-pendek, berat badan turun, berkeringat di malam hari, kadang disertai dengan demam, dan terasa sakit di sekitar dada (webmd.com, 12 Maret 2014)

Mudah Lelah

Rasa lelah bisa jadi merupakan salah satu tanda-tanda risiko penyakit yang dialami. Salah satunya risiko penyakit ginjal dan penyebabnya bisa berawal dari sakit anemia atau kurang zat besi pada darah. Hal tersebut diungkapkan oleh dr. Nadya Ayu Wulansari dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Namun selain penyakit ginjal. Dokter Nadya mengatakan, mudah lelah yang merupakan salah satu ciri anemia juga bisa menjadi indikator gejala awal penyakit lainnya juga, seperti penyakit hati, penyakit thalassemia (penyakit kelainan darah sehingga sel darah merah seseorang tidak mencukupi sirkulasi darah dalam tubuhnya), hingga gangguan nutrisi (kompas.com, 27 Maret 2013).

Apabila Anda mengalami salah satu gejala sakit tersebut, ada baiknya Anda berkonsultasi pada dokter atau ahli kesehatan untuk menjalani pemeriksaan kesehatan secara lengkap dan pengobatan yang diperlukan. Apalagi, jika itu merupakan salah satu ciri penyakit ginjal dan penyebabnya bisa dideteksi lebih cepat. Semakin cepat mengetahui gejala penyakit sejak dini, penanganan secara tepat bisa mencegah hal tersebut berkembang jadi penyakit yang lebih berat.

Sebarkan artikel ini kepada relasi Anda melalui fitur jejaring sosial. Bagikan juga komentar Anda di kolom berikut ini.