Siang Dokter,
Mau tanya tadi pagi saya cek gula darah dan kolesterol di Apotek dekat kost. Hasilnya cukup mencengangkan yaitu Gula darah puasa 93 dan Kolesterol 212. Yang mau saya tanyakan apakah kolesterol saya tinggi diatas normal dan bagaimana cara untuk menurunkannya yang sesuai dengan saya yaitu sebagai mahasiswa. Mohon sarannya dan terima kasih.
Andri Eko Saputro
Dear Andri Eko Saputro,
Kami mengerti kekhawatiran yang Anda rasakan. Dari penuturan Anda, kami cermati kadar kolesterol Anda memang berada di atas normal. Namun demikian, kami memerlukan informasi tambahan untuk memastikan, apakah pada saat pengambilan darah Anda sudah melakukan puasa selama delapan jam atau belum. Karena untuk mengetahui kadar kolesterol tanpa dilakukan puasa sebelumnya, hasil yang didapatkan tentunya tidak akurat.
Berikut kadar normal dari kadar lemak di dalam darah:
- Kolesterol total < 200 mg/dl
- LDL (Low Density Lipoprotein) < 160 mg/dl. LDL dikenal sebagai kolesterol jahat yang dapat menyebabkan penumpukan lemak di dinding pembuluh darah jantung sehingga risiko penyumbatan dan penyempitan pembuluh darah di jantung meningkat.
- HDL (High Density Lipoprotein) = 60 mg/dl. HDL dikenal sebagai kolesterol yang membantu menjaga Low-density lipoprotein (LDL) agar tidak menyumbat dinding pembuluh darah di jantung.
- Trigliserida < 200 mg/dl. Trigliserida adalah salah satu jenis lemak dalam darah yang dibutuhkan tubuh untuk diubah menjadi energi, namun trigliserida dalam jumlah yang berlebih dapat meningkatkan resiko terhadap penyakit jantung.
Berikut beberapa cara untuk menurunkan kadar kolesterol.
- Menurunkan berat badan karena penambahan berat badan dapat menyebabkan peningkatan LDL, berkurangnya HDL, dan peningkatan kadar kolesterol total.
- Berolahraga secara teratur selama 30-60 menit minimal dua kali dalam seminggu.
- Mengatur pola makan dengan mengurangi asupan lemak berlebihan dan makanan yang mengandung saturated fat (lemak jenuh yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung) seperti makanan siap saji (seperti chicken nugget, burger, sosis) serta jenis-jenis daging berlemak, susu, mentega, roti, hati, beberapa jenis seafood seperti udang, kepiting, oyster, cumi-cumi dan kerang.
- Berhenti merokok.
Jika beberapa cara sudah dijalankan namun tetap tidak membantu menurunkan kadar kolesterol Anda, kami sarankan Anda melakukan konsultasi lebih lanjut dengan dokter Spesialis Penyakit Dalam agar dapat dilakukan pemeriksaan fisik secara menyeluruh dan mulai diberikan terapi obat kolesterol seperti obat penurun kolesterol (simvastatin, atorvastatin, dan robuvastatin) dan obat penyerap lemak (orlistat). Namun pemakaian keduanya harus dengan pemantauan dokter karena tentunya memiliki efek samping dan bila pemakaian tidak terkontrol maka akan memberikan efek yang tidak diharapkan. Kami sarankan juga untuk kontrol kolesterol teratur, pada usia > 20 tahun, kadar kolesterol sebaiknya diukur setidaknya sekali dalam 5 tahun yang mencakup kadar total kolesterol, LDL, HDL, dan trigliserida.
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat.
Salam sehat,
dr. Dyah Novita Anggraini