Home  »  Review   »  
Review

Microsoft Teams vs Slack, Pilih Mana?

[Foto: pexels.com]
Bagi Anda yang bekerja di startup, baik untuk tim yang berada di kantor atau bekerja jarak jauh, pasti tidak asing dengan penggunaan aplikasi team management. Saat ini, ada berbagai macam aplikasi team management yang ditawarkan lengkap dengan berbagai fiturnya. Salah satu yang paling menonjol adalah Slack.

Slack banyak digunakan untuk kantor sebagai aplikasi untuk team management. Umumnya, Slack digunakan untuk sarana berkomunikasi, berbagi file, ataupun mengorganisir pekerjaan pada tiap-tiap tim dalam sebuah startup. Slack lumayan populer di kalangan startup officer karena kemudahan dan juga pilihan gratis yang ditawarkan.

Namun, baru-baru ini, Microsoft juga mengeluarkan sebuah produk yang diberi nama Microsoft Teams. Tak jauh berbeda dengan Slack, Microsoft Teams juga memungkinkan tim untuk saling berkolaborasi dalam online workspace yang mereka miliki. Kehadiran Microsoft Teams dipandang sebagai saingan berat Slack, meski sebenarnya ada beberapa perbedaan mendasar yang dimiliki Microsoft Teams maupun Slack. Lantas, apa saja yang membedakan atau bahkan sama persis dari keduanya?

Dikutip TechWyse, berikut ini adalah beberapa hal yang bisa Anda jadikan pertimbangan apakah akan memilih Microsoft Teams atau Slack untuk team management di kantor Anda.

1. Tanggal launching

Microsoft Teams diperkenalkan sekitar akhir 2016, sementara Slack jauh lebih dulu hadir yakni di tahun 2013. Dari segi usia, jelas Slack lebih memiliki kematangan dibandingkan Microsoft Teams. Namun, jangan salah, meski baru diperkenalkan, Microsoft Teams adalah tetap bagian dari Microsoft, sebuah perusahaan teknologi terkemuka yang tidak diragukan mutu dan kualitasnya oleh user di seluruh dunia. Untuk pertimbangan ini, sepertinya Anda harus berpikir dua kali untuk menjudge Microsoft Teams sebagai anak bawang yang tidak bisa apa-apa.


2. User

Dari segi user, Slack menawarkan opsi freemium. Sebagian user Slack menggunakan Slack berbayar. Tentu hal ini didasarkan pada kemampuan finansial dan juga fitur apa yang dibutuhkan dalam tim. Sementara, rivalnya, Microsoft Teams hanya menawarkan pada paid user untuk bisa menggunakannya secara utuh. Meskipun berbayar, bukan berarti tidak ada customer yang berminat. Terbukti sejak awal kemunculannya, Microsoft Teams telah digunakan oleh sekitar 85 juta pengguna.

3. Navigasi

Untuk navigasi sendiri, baik Slack maupun Microsoft Teams keduanya memiliki ciri khas yakni tab di sebelah kiri tampilan. User dapat mengakses berbagai menu yang tersedia. Pada Microsoft Teams, terdapat menu Activity, Chat, Teams, Meetings, dan Files. Sementara, Slack menawarkan menu Teams, Channels, Direct Messages, dan Private Groups.

4. Pilihan warna

Microsoft sepertinya tak berhenti mencitrakan produknya untuk benar-benar profesional, dewasa, dan elegan. Dalam produk Microsoft Teams hal ini juga terlihat jelas dari pilihan skema warna yang disediakan, yakni hanya default light theme, dark theme, dan high-contrast theme. Sementara, Slack lebih terkesan ceria dengan banyaknya pilihan warna yang bisa kita sesuaikan dengan mood atau karakteristik tim kita.

5. Integrasi dan aplikasi pihak ketiga

Dalam menjalankan kerja-kerja online, tentunya tim membutuhan support dari berbagai tools lain sebagai pihak ketiga. Dalam hal ini, baik Microsoft Teams maupun Slack sama-sama mendukung untuk integrasi dengan pihak ketiga. Hanya saja Slack lebih unggul dengan support pada lebih dari 750 app integrasi, termasuk juga Google Drive. Sementara, Microsoft Teams hanya mendukung sekitar 150 app, termasuk Office 365. Perlu diketahui, sebenarnya Slack juga support untuk Office 365, hanya user harus menggunakan perantara Zapier untuk mengaksesnya.

6. Harga

Seperti yang telah dituliskan Slack sebenarnya menawarkan fasilitas free untuk usernya. Akan tetapi, free user memiliki keterbatasan dari segi fitur. Oleh karenanya untuk mendapatkan seluruh fitur dalam Slack, user harus menggunakan fasilitas premium user. Untuk sama-sama full akses ini, Microsoft Teams dibanderol mulai dari $5 per orang, sementara Slack mencapai $6,6 per orang.

7. Bahasa

Slack memiliki keterbatasan dari segi bahasa, yakni hanya menggunakan Bahasa Inggris. Sementara, Microsoft Teams menawarkan sekitar 18 pilihan bahasa yang bisa digunakan oleh user.

Nah, dengan perbandingan-perbandingan itu, kini Anda bisa memilih dengan bijak mana yang paling cocok untuk Anda gunakan sebagai tool di tim startup Anda.