Perusahaan streaming televisi dan film Netflix, tengah mempertimbangkan kehadiran mode offline pada layanannya. Mode ini memungkinkan pelanggan untuk mengunduh serial televisi dan film dalam database Netflix untuk ditonton secara offline alias tanpa menggunakan koneksi internet.
Meskipun banyak pesaing seperti YouTube, Amazon Prime Video, Google Play, iTunes, dan Hooq yang telah menyediakan fitur offline dalam layanannya, sampai saat ini Netflix belum juga memberikan fitur tersebut pada pengguna layanannya.
Pada tahun 2014 sendiri, Netflix mengatakan bahwa fitur offline pada netflix “tidak akan pernah terjadi.” Pendapat itu tidak berubah ketika Amazon mengumumkan bahwa layanan Prime Videonya akan menghadirkan fitur offline. Bahkan di tahun 2015, Chief Product Officer Netflix Neil Hunt kembali menegaskan posisi Netflix dalam hal ini. Ia mengakui bahwa fitur ini memang diinginkan oleh banyak orang, tapi mereka belum bisa memutuskan apakah menyediakan fitur ini merupakan pilihan yang tepat.
Namun, nampaknya sekarang Netflix berubah pikiran. Dalam pengumuman laporan keuangan kuartal pertama tahun 2016 Netflix, CEO Netflix Reed Hasting menyatakan perlunya untuk mempertimbangkan kemungkinan adanya fitur offline pada layanan mereka. Rupanya hal ini dipicu oleh ekspansi layanan Netflix ke 130 negara tambahan sejak bulan Januari lalu. Kini, pelanggan Netflix telah mencapai angka 81 juta orang, meningkat dari angka 75 juta pada akhir 2015 lalu.
Netflix menyadari tingginya kebutuhan akan fitur offline mengingat koneksi internet untuk wilayah selain Amerika dan Eropa belum begitu bagus. Netlix sendiri kini sudah tersedia hampir di semua negara, terkecuali Tiongkok dan beberapa area kecil. Di Indonesia sendiri, layanan Netflix sudah bisa diakses mulai dari harga Rp 109.000 per bulan. Anda juga bisa langsung mencoba layanan mereka dengan memanfaat free trial selama 1 bulan dari Netflix. Tentunya ini dengan catatan anda tidak menggunakan koneksi internet dari Telkom Indonesia. Karena Netflix diblokir oleh Telkom Indonesia.
Para pengguna Netflix di Indonesia tentunya akan sangat menunggu-nunggu kehadiran fitur ini. Lagipula, sudah menjadi rahasia umum kalau umumnya koneksi internet di Indonesia tidak begitu stabil dan relatif lamban. Akan menyebalkan sekali jika kita sedang asyik menonton tayangan Orange Is the New Black lalu tiba-tiba videonya buffering, kan? Selain itu dengan adanya fitur offline, tentunya kita bisa dengan bebas menonton tayangan Netflix ketika sedang menaiki pesawat terbang. Mari kita doakan saja semoga fitur offline ini akan benar-benar terwujud.