Sepertinya kebanyakan situs-situs berita lainnya, penentuan iklan yang muncul di situs New York Times (nytimes.com) juga menggunakan algoritma tertentu. Biasanya iklan yang muncul berdasarkan kata kunci dari isi tulisan. Sebagai contoh, jika tulisannya membahas soal mobil, maka kemungkinan besar iklan yang muncul adalah tentang mobil juga. Bisa iklan mobil, atau spare part, atau bahan bakarnya.
Lalu bagaimana jika NYTimes sedang memberitakan tentang kecelakaan yang merenggut jiwa? Kalau berdasarkan algoritma, bisa jadi nanti justru muncul iklan asuransi jiwa, atau iklan tiket murah. Tentu ini menjadi sesuatu yang tak pantas. Bayangkan jika pada saat tragedi jatuhnya AirAsia kemarin diberitakan, muncul iklan promo penerbangan murah Surabaya-Singapura.
Nah hal seperti inilah yang sepertinya dihindari oleh NYTimes.com. Menurut ulasan Parker Higgins dalam blognya, NYTimes menambahkan kode khusus di dalam webnya agar tidak muncul iklan sama sekali saat memberitakan sesuatu yang sensitif.
<meta property="ad_sensitivity" content="noads" />
Dengan tambahan kode di atas, maka iklan di NYTimes pun tidak lagi muncul saat memberitakan bencana.