Home  »  News   »  
News

Samsung Resmi Hentikan Penjualan Flagship Smartphone-nya, Galaxy Note 7

[Foto: reuters.com]
Rasanya akhir-akhir ini kita tidak bisa lepas dari berita-berita seputar Samsung Galaxy Note 7. Bagaimana tidak, mulai dari pertama kalinya terjadi kasus perangkat Galaxy Note 7 yang meledak, Samsung kerap menjadi sorotan dan bulan-bulanan pihak media. Kini, menyusul serangkaian ‘drama’ meledaknya Galaxy Note 7, Samsung meminta pada mitra penjualannya untuk berhenti menjual perangkat ini. Lebih tepatnya, Samsung juga meminta pihak-pihak yang berkaitan untuk berhenti menjual dan menukarkan unit terbaru Galaxy Note 7 yang diklaim sudah tidak memiliki masalah serupa seperti unit yang terdahulu.


Samsung juga mendesak kepada para pemilik Galaxy Note 7 untuk menukarkan ponsel Note 7 mereka dengan smartphone lain atau meminta refund pada agen yang menjual. Perusahaan asal negeri gingseng ini juga mengatakan bahwa para pelanggan yang menukarkan perangkat Note 7 nya akan menerima gift card sebesar $25 dan berbagai voucher yang dapat digunakan di toko Samsung. Masih belum ada informasi apakah pengguna di Indonesia akan diberikan hal yang serupa. Dalam situs globalnya, Samsung menekankan bahwa mereka menomorsatukan keselamatan penggunanya. Mereka juga menyatakan bahwa kini perusahaan tersebut tengah bekerja sama dengan pihak yang berwenang untuk menginvestigasi kasus-kasus yang terkait dengan kecatatan Galaxy Note 7 tersebut.

Galaxy Note 7 ini seharusnya merupakan smartphone flagship Samsung. Kasus-kasus yang menerjang ponsel yang dirilis beberapa minggu sebelum iPhone 7 ini tentunya berakibat buruk pada reputasi dan imej Samsung. Sebagai akibatnya, nilai saham Samsung pun menurun dan sebaliknya, nilai saham Apple mengalami peningkatan.

Bagi Anda yang masih menggunakan perangkat Galaxy Note 7, mengingat betapa seriusnya permasalahan ini, saya sangat menyarankan kepada Anda untuk segera mengembalikan dan meminta refund dari agen penjual tempat Anda membelinya.