Home  »  Tips & Guide   »  
Tips & Guide

Sulit Hamil Pasca Keguguran

Selamat siang dokter,
Istri saya pernah keguguran 3 tahun yang lalu. Saat keguguran, usia kandungannya baru 3 minggu. Sejak itu, ia menjadi sulit hamil. Apakah ada hubungannya dokter? Apakah ada masalah di rahim istri saya? Terima kasih, dokter.

 

Salam,
Mahrulloh

 

Selamat siang Bapak Mahrulloh,

Terima kasih atas pertanyaan Anda. Kami memahami kekhawatiran yang Anda rasakan.

Kesehatan wanita dapat dikatakan memiliki masalah infertilitas primer (gangguan kesuburan) apabila telah memenuhi kriteria berikut, yaitu belum memiliki keturunan setelah 1 tahun berhubungan seksual teratur (2-3 kali/minggu) tanpa menggunakan kontrasepsi.

Apabila telah memenuhi kriteria infertilitas primer di atas, maka perlu dilakukan evaluasi lebih lanjut untuk mencari penyebabnya, baik dari pihak suami maupun istri. Kami sarankan agar Anda melakukan pemeriksaan kesehatan wanita dengan USG rahim, HSG, ataupun kadar hormon. Kondisi tubuh yang terlalu gemuk atau terlalu kurus juga dapat mengganggu kesuburan kesehatan wanita.

Analisis air mani diperlukan untuk menilai kualitas serta kuantitas sperma pada kasus infertilitas (ketidaksuburan) pada pria. Selain usia, kualitas sperma juga dipengaruhi oleh beberapa faktor pada pria seperti makanan dengan gizi kurang adekuat (memenuhi syarat), stres, obesitas, obat-obat, merokok, pestisida yang terdapat dalam makanan.

Usaha-usaha yang dapat dilakukan dalam menjaga kesehatan wanita dan memperoleh keturunan diantaranya adalah dengan melakukan hubungan seksual di sekitar masa subur Anda. Masa subur adalah masa dimana telah terjadi ovulasi (pelepasan sel telur matang dari indung telur). Untuk mengetahui kapan masa subur, Anda harus mengetahui berapa rata-rata siklus haid dari 3-6 siklus haid terakhir.

Jika siklus menstruasi anda berlangsung teratur selama 27-28 hari, maka waktu terjadinya ovulasi anda adalah perkiraan hari pertama haid berikutnya dikurangi 14 hari. Lakukanlah hubungan seksual terutama pada 3 hari sebelum waktu ovulasi hingga 3 hari setelah terjadinya ovulasi. Kemungkinan terjadinya pembuahan akan lebih tinggi jika Anda melakukan hubungan seksual pada masa-masa itu. Kemudian Anda dan pasangan juga perlu melakukan hubungan seksual yang teratur 2-3 kali per minggu.

Di samping itu, yang perlu dilakukan dalam persiapan kehamilan serta untuk menjaga kesehatan wanita adalah merubah pola hidup menjadi lebih sehat dengan makan makanan bergizi dan seimbang, asupan vitamin sesuai kebutuhan, istirahat teratur, dan berolahraga.

Perlu juga menerapkan cara menjaga kesehatan wanita dengan: 


  • Hentikan segala kegiatan yang kurang baik apabila Ibu ingin hamil. Hindari merokok, obat-obatan terlarang, dan alkohol (termasuk suami).
  • Hindari juga konsumsi obat-obatan termasuk yang dijual bebas. Semua asupan obat atau pun vitamin sebaiknya dalam pengawasan dokter.
  • Menurut The Center for Disease Control (CDC), wanita yang berencana untuk hamil dianjurkan mengkonsumsi vitamin B dalam jumlah cukup dan asam folat sebanyak 400 mikrogram/hari agar dapat mengurangi risiko gangguan perkembangan otak embrio. Tentunya, pemberian ini dalam pengawasan dokter.

Di bawah ini merupakan 7 tips menjaga kesuburan dan kesehatan wanita yang diberikan oleh Profesor William Ledger seorang profesor ahli kandungan dari University of Sheffield.

1. Usia dan Fertilitas

Usia memang sangat penting dalam membahas kesuburan dan kesehatan wanita. Di jaman sekarang banyak yang menunda kehamilan, namun sebenarnya fertilitas menurun dengan meningkatnya usia. Pria dan wanita sangat subur pada usia 20 tahun-an. Terutama pada wanita, kesuburan akan menurun saat usia meningkat, dan menurun cepat setelah usia 35 tahun. Penyebabnya ada banyak, namun penyebab paling sering adalah kualitas dari telur yang dikeluarkan oleh indung telur. Kesuburan pria juga menurun dengan menambahnya usia terutama di usia 40 tahun namun banyak pria yang masih dapat memiliki anak diatas usia 50 tahun.

2. Hindari PMS (Penyakit Menular Seksual)

Penyakit menular seksual seperti chlamydia dan gonorrhea dapat merusak tuba falopi (saluran sangat halus yang menghubungkan ovarium dengan rahim) seorang wanita, yang mengakibatkan sulit menjadi hamil.

3. Hindari merokok

Wanita yang merokok 20 batang sehari dapat  menopause 2 tahun lebih cepat  dibandingkan wanita yang tidak merokok. Lelaki yang merokok juga memiliki risiko rusaknya sperma.

4. Berat badan dan kesuburan

Berat badan berlebih dan berat badan kurang dapat menyebabkan masalah pada kesehatan wanita berupa ketidaksuburan. Berat badan yang berlebih dapat menimbulkan penyakit PCOS (polycystic ovary syndrome) yang mempengaruhi kesuburan.

5. Hindari alkohol

Pria yang mengkonsumsi alkohol 3 – 4 gelas dalam sehari dapat merusak sperma mereka. Wanita juga dianjurkan untuk menghindari konsumsi alkohol sewaktu ingin hamil untuk menghindari rusaknya pertumbuhan janin.

6. Hindari radiasi dan bahan kimia berbahaya

Terekspos radiasi dan beberapa bahan kimia seperti glycol ester yang ditemukan dalam tanaman dapat merusak kesuburan.

Periksakan kondisi Anda dan pasangan ke dokter spesialis kandungan dan kebidanan agar diketahui sumber permasalahannya dan Anda berdua dapat cepat memiliki buah hati. Jika Anda telah melakukan berbagai tindakan seperti di atas dan hasil yang didapatkan dalam keadaan normal, namun tetap belum mendapatkan keturunan, bersabarlah dan tetap berusaha dan berdoa pada-Nya. Semoga Anda dan pasangannya dapat segera dianugerahi buah hati.

Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat.

 

Salam,
dr. Dewi Ema Anindia