Smartphone dengan display besar dan keyboard fisik tidak terlalu populer akhir-akhir ini, namun ada saatnya ketika fungsi ponsel melenceng dari fungsi awalnya. Ponsel flip pernah sangat populer bertahun-tahun yang lalu, menampilkan layar kecil yang tampak konyol dibandingkan dengan display super besar hari ini. Meski begitu, meski pasar ponsel sudah diambil-alih smartphone alih, ponsel flip masih tetap hidup dan sesekali kita melihat sebuah model baru diluncurkan ke pasar.
LG telah meng-upgrade ponsel flip mereka dengan LTE Exalt yang baru, dan Verizon membawanya ke pasar sebagai ponsel dasar pertamanya, untuk membuang jaringan CDMA yang sudah lawas dan mendukung LTE 4G yang lebih cepat.
Dengan diluncurkannya jarian LTE yang juga berfungsi untuk melakukan panggilan dan menjawab telefon, Verizon jelas mengkonfirmasi bahwa mereka akan segera menghentikan layanan CDMA-nya. Kini operator tersebut telah mulai menawarkan handset LTE-nya yang pertama kepada para penggunanya, dan ini jelas merupakan upaya untuk menarik orang-orang yang lebih memilih ponsel berfitur dasar melebihin ponsel cerdas.
LG Exalt LTE adalah sebuah flip phone—ponsel lipat. Meskipun penampilannya terlihat jauh lebih bagus dan lebih kokoh daripada para pendahulunya yang terbuat dari plastik, teknologi dan penampilannya masih jauh dari perangkat canggih yang biasa kita gunakan saat ini.
Jika dilihat dari spesifikasinya, ponsel ini jelas bukan untuk mereka yang mengharapkan semua yang bisa ditawarkan iPhone atau Samsung Galaxy S8. Exalt memiliki prosesor Snapdragon 1.1 GHz yang tidak disebutkan namanya, layar WQVGA 3 inci, kamera 5 megapiksel, fungsi text-to-speech, hingga enam jam masa pakai baterai, penyimpanan 8GB dan dukungan kartu microSD hingga 32GB. Bagi orang yang hanya menginginkan ponsel yang bisa menelefon, berkirim pesan, dan sekedar internetan, ponsel ini mungkin lebih dari cukup.
“Exalt LTE menampilkan layar 3.0 inci yang lebar dan berwarna-warni, salah satu yang terbesar di ponsel flip manapun,” kata Verizon. “Layar yang lebih besar memudahkan membaca teks, browsing, atau melihat gambar.”
Ponsel ini memiliki desain minimalis dan kokoh, dengan tombol besar yang mudah dipencet dan digunakan. Bantuan pendengaran membuat suara lebih jernih bahkan di lingkungan yang bising, sementara fungsi text-to-speech yang telah dioptimalkan mampu membaca pesan dengan suara keras jika pengguna memiliki gangguan pengelihatan, atau malas membaca pesan.
Ponsel ini merupakan ponsel dasar dengan spesifikasi yang minimal, namun bisa jadi bagus bagi pengguna awam yang tidak terbiasa memegang smartphone, atau sebagai ponsel cadangan saat smartphone Anda mati. Ponsel ini memang tidak mendukung aplikasi modern yang ada di pasar, namun Exalt LTE akan berfungsi sebagai telepon yang dapat diandalkan untuk menelepon dan mengirim SMS, dan kecepatan 4G LTE adalah nilai tambah yang besar.
Karena semua panggilan masuk dan keluar melalui jaringan LTE Verizon, ia memanfaatkan fitur HD Voice yang memberikan suara beresolusi tinggi. Memang, LG Exalt LTE hadir dengan suara HD untuk audio berkualitas lebih tinggi saat melakukan panggilan telefon, serta dukungan panggilan Wi-Fi jika sinyal seluler buruk atau tidak ada.
Meskipun tidak ada panggilan Wi-Fi atau HD Voice yang tersedia di ponsel dan iPhone Android untuk sementara waktu sekarang, ini menandai pertama kalinya fitur ini tersedia pada feature phone dari Verizon.
LG Exalt LTE tersedia di situs web Verizon dengan harga cicilan tujuh dolar per bulan selama dua tahun, atau harga $168 cash (sekitar Rp2,2 jutaan), cukup tinggi untuk spesifikasinya. Jika ada hal yang bisa mendorong pecinta feature phone untuk melakukan upgrade, maka ponsel ini bisa mendedikasikan jaringan CDMA-nya untuk internetan dengan lancar.